Siapa yang tidak kenal dengan istilah saldo? Hal yang terlintas ketika mendengar kata saldo tentu saja berupa sejumlah nilai atau uang. Namun bagaimana dengan istilah saldo normal akun? Mungkin tidak banyak yang mengetahui istilah tersebut, terlebih istilah ini digunakan dalam ranah ekonomi, khususnya akuntansi dan finance.Jika saat ini Anda memutuskan untuk membuka artikel ini, maka dapat dipastikan Anda ingin belajar lebih dalam lagi mengenai saldo normal akun. Berikut penjelasan lengkap dan sederhana dari saldo normal akun dan tips untuk menghafalnya.
Pengertian Saldo Normal Akun
Saldo normal akun adalah klasifikasi terhadap suatu akun yang merupakan salah satu dari prinsip pembukuan yang berpasangan. Definisi ini mengandung suatu ketetapan yang pasti, bahwa setiap akun memiliki penempatan saldo tersendiri dan saling berpasangan satu dengan yang lain (debet dan kredit). Secara sederhananya, tidak mungkin ada saldo akun yang bertambah atau berkurang jika tidak dipengaruhi oleh akun lain. Contoh, pada tanggal 10 Juli 2019 perusahaan A membeli tanah untuk lahan parkir dengan harga Rp. 350,000,000. Sesuai kesepakatan, perusahaan akan membayar tunai pada bulan depan. Maka dari kasus tersebut akan menimbulkan jurnal umum sebagai berikut:10 Juli 2019 Tanah (aktiva) Rp. 350,000,000 Hutang (kewajiban) Rp. 350,000,000Pada bulan berikutnya, saat pembayaran maka akan menimbulkan jurnal umum sebagai berikut:10 Agustus 2019 Hutang (kewajiban) Rp. 350,000,000 Kas (aktiva) Rp. 350,000,000Melalui jurnal umum diatas, maka pengertian saldo normal akun akan lebih jelas. Saldo normal akun tanah (aktiva) yang bertambah akan berada di debet, dan tentunya akan berpasangan dengan penambahan hutang atau kewajiban (dikarenakan berhutang) yang berada di kredit.Contoh selanjutnya, jika kemudian tanah tersebut dibayar lunas, maka saldo normal akun utang atau kewajiban akan berada pada debet (karena hutang telah berkurang) dan berpasangan dengan akun kas (aktiva) pada kredit.Itulah contoh sederhana dari pengertian saldo normal akun. Dari contoh tersebut dapat diambil kesimpulan, bahwa sifat atau ciri dari saldo normal akun jika dijurnalkan adalah:- Berpasangan
- Saling mempengaruhi satu dengan yang lain
- Seimbang
Tabel Pengelompokan Saldo Normal Akun
Di tahap ini akan diklasifikasikan saldo normal akun pada kelompok-kelompok akun dalam laporan keuangan. Sebelum itu, ada baiknya sedikit mempelajari dulu definisi dari 5 pengelompokan akun-akun tersebut:Aktiva
Aktiva merupakan harta perusahaan, kekayaan, dan sumber daya yang dimiliki oleh suatu perusahaan yang dapat diukur oleh satuan moneter.
Kewajiban
Kewajiban merupakan pengorbanan ekonomis perusahaan di masa yang akan datang.
Modal
Modal merupakan setoran awal kekayaan yang menjadi sumber ekonomi perusahaan yang berasal dari pendiri atau pemilik. Modal juga dapat diukur dalam satuan moneter.
Pendapatan
Pendapatan merupakan hasil yang didapat dari perolehan aktiva yang berasal dari pihak lain, sebagai imbalan atas penjualan barang atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan.
Beban
Beban merupakan segala pengorbanan yang dikeluarkan oleh perusahaan dalam kegiatan operasionalnya, dalam rangka mencapai target perusahaan.Untuk dapat membantu Anda, berikut tabel sederhana saldo normal akun dalam pencatatan laporan keuangan:
Keterangan:D: DebetK: KreditTabel diatas akan membantu Anda untuk mengetahui saldo normal akun yang terdapat dalam laporan keuangan pada umumnya. Perlu diingat bahwa nilai saldo harus seimbang antara debet dan kredit.

Tanya Expert Kami


